Pada dasarnya tidak ada keuntungan dalam perang. Bahkan cenderung
merugikan, entah itu negara penyerang atau negara yang diserang.
Kerugian bisa berupa kematian manusia, rusaknya infrastruktur hingga
pengeluaran berlebih dari biaya operasional perang. Berikut ini tujuh
perang paling boros dalam sejarah umat manusia!
Pihak pusat yang beranggotakan Jerman, Hungaria, Kerajaan Ottoman, dan Bulgaria harus mengakui kekalahan sekutu yang memiliki kekuatan mencapai dua kali kekuatan pusat. Perang ini telah menghasilkan korban meninggal sekitar 39 Juta orang dan hampir semuanya adalah orang-orang yang ikut berperang dan masuk ke dalam anggota militer.
Perang yang dilakukan oleh Kerajaan Mongol ini dikenal sebagai perang paling besar dalam sejarah. Kerajaan Mongol berhasil memperluas wilayahnya hingga nyaris mencakup semua benua Asia. Beberapa misi paling sukses dari Invasi ini adalah dengan berhasil meruntuhkan kerajaan Eropa. Satu negara yang tak berhasil Kerajaan Mongol invasi adalah Jepang yang memang dikenal sangat kuat sejak dahulu.
1. Perang Dunia ke-II (1939-1945), $ 4.104 Triliun
Perang Dunia ke-II adalah perang dengan total pengeluaran paling banyak dalam sejarah manusia selama ini. Perang yang terjadi selama enam tahun ini telah menciptakan korban meninggal sekitar 72 juta orang yang mampu diprediksi dan lebih dari separuhnya adalah masyarakat sipil yang tidak tahu menahu tentang perang.2. Perang Dunia ke-I (1914-1918), $ 334 Milyar
Perang kedua yang memiliki total pengeluaran paling banyak adalah Perang Dunia ke-I. Perang yang berlangsung antara tahun 1914 hingga 1918 ini memakan biaya sebesar $ 334 Milyar, bahkan lebih. Perang Dunia ke-I ini berpusat di Eropa. Pertarungan berlangsung antara dua buah kubu yang sama-sama kuat dan akhirnya dimenangkan sekutu yang beranggotakan Perancis, Inggris, Rusia, Amerika, dan Jepang (meski pada Perang Dunia Ke-II Jepang justru diserang).Pihak pusat yang beranggotakan Jerman, Hungaria, Kerajaan Ottoman, dan Bulgaria harus mengakui kekalahan sekutu yang memiliki kekuatan mencapai dua kali kekuatan pusat. Perang ini telah menghasilkan korban meninggal sekitar 39 Juta orang dan hampir semuanya adalah orang-orang yang ikut berperang dan masuk ke dalam anggota militer.
3. Invasi Mongolia (1206-1337)
Tidak ada yang bisa memprediksi berapa besar biaya yang dikeluarkan oleh Kerajaan Mongol dalam misi ini. Namun dalam perang yang berlangsung selama 130 tahun ini dipastikan menghabiskan biaya yang sangat besar. Bagaimana tidak, Kerajaan Mongol menginvasi banyak sekali negara-negara di Asia hingga Eropa. Mereka melakukan perang di bawah salah satu panglima perang paling legendaris Genghis Khan.Perang yang dilakukan oleh Kerajaan Mongol ini dikenal sebagai perang paling besar dalam sejarah. Kerajaan Mongol berhasil memperluas wilayahnya hingga nyaris mencakup semua benua Asia. Beberapa misi paling sukses dari Invasi ini adalah dengan berhasil meruntuhkan kerajaan Eropa. Satu negara yang tak berhasil Kerajaan Mongol invasi adalah Jepang yang memang dikenal sangat kuat sejak dahulu.
4. Perang Sipil Rusia (1917-1922)
Pada tahun 1917-1922 terjadi perang sipil di Rusia. Negara yang memiliki wilayah di Asia dan Eropa ini terpecah menjadi dua buah kubu. Pertama adalah kubu Red Army dan yang kedua adalah White Army. Kedua kubu yang sebenarnya masih saudara ini sama-sama melakukan perang untuk menuntut kejelasan wilayah kekuasaan.
Perang yang dilakukan selama 5 tahun ini memakan korban hingga nyaris 3
juta orang di seluruh wilayah. Hasil dari perang dengan biaya besar ini
dimenangkan oleh kubu Red Army hingga akhirnya terbentuk Uni Soviet dan
juga pembebasan Finlandia, Estonia, Latvia, Lithuania, dan Polandia.
5. Perang Sipil China (1927-1936, 1946-1950)
Perang sipil yang terjadi di China ini berlangsung selama dua
periode. Antara perang pertama dan kedua hanya berselisih 10 tahun
hingga akhirnya selesai pada tahun 1950. Perang ini terjadi akibat
ketidakharmonisan hubungan antara Partai Nasionalis dan Partai Komunis
China. Hal ini menyebabkan perang berkelanjutan hingga memakan korban
mencapai 5 juta rakyat sipil.
Perang ini menghasilkan kemenangan bagi Partai Komunis China. Seluruh
wilayah China daratan akhirnya dikuasai oleh Partai Komunis dan
meyingkirkan Partai Nasionalis ke Taiwan dan masih berkuasa hingga
sekarang.
6. Perang Afganistan (2001- sekarang)
Perang yang terjadi di Afganistan terjadi pada tahun 2001 dan masih
bertahan hingga sekarang. Kerugian dan juga borosnya biaya nyaris
terjadi setiap hari. Baku tembak, hingga pengeboman tak bisa
dihindarkan. Korban meninggal hingga sekarang mencapai nyaris 100.000
orang. Hampir separuhnya adalah warga sipil yang terkena serangan darat
dan juga udara.
Perang ini terjadi di antara dua kubu. Pertama kubu koalisi yang
dipimpin Amerika dengan anggotanya Inggris, Australia, dan Kanada.
Sementara kubu lokal dipimpin oleh Al-Qaeda. Salah satu penyebab perang
ini adalah tragedi penabrakan pesawat di gedung WTC hingga akhirnya
Amerika terobsesi memburu Osama bin Laden dan masih berlanjut hingga
sekarang.
7. Perang Dingin (1947-1991), $ 738 Miliar
Setelah Perang Dunia ke-II usai, perang kembali terjadi setelah
tersulut adanya perebutan kekuasaan antara Amerika dan juga Uni Soviet.
Dua negara yang sangat besar ini menginginkan kekuasaan dan pengaruhnya
bagi seluruh negara di dunia. Akhirnya perang dingin terjadi dan
mengakibatkan banyak sekali sektor runtuh. Blok Barat yang dipimpin
Amerika terus menyerang Blok Timur yang yang dipimpin Uni Soviet.
Kasus ini sempat menggemparkan warga karena bidan senior yang berumur 60
tahun ini, sudah sangat terkenal karena pengalamannya. Kesalahan
seperti ini benar-benar tidak diduga. Bahkan sampai DPRD Kota Batu juga
ikut turun tangan meninjau kejadian ini.
http://log.viva.co.id/frame/read/aHR0cDovL2Jvb21iYXN0aXMuY29tLzIwMTUvMDcvMjQvcGVyYW5nLWJvcm9zLw==
0 komentar:
Posting Komentar