Ibu Terkejam Dan Paling Sadis Di Dunia

Diane Downs Membunuh Demi Kekasih
 

Pada tahun 1984, Diane Downs harus mengucapkan selamat tinggal pada kehidupan bebasnya sampai hayatnya berakhir kelak. Hal ini dikarenakan Diane mendapat vonis hukuman penjara seumur hidup setelah pada musim panas 198 dirinya menembak ketiga anaknya yakni Christie (8), Stephen (3) dan Cheryl (7). Atas ulahnya itu Chery langsung tewas sementara Stephen lumpuh dan Christie mengidap stroke.

Diane sendiri mengaburkan aksinya dengan tindak penjarahan mobil bahkan menembak tangannya sendiri. Namun akhirnya terungkap bahwa Diane sudah melakukan keterangan palsu. Ternyata hal itu dilakukan Diane lantaran sang kekasih enggan mencintai ketiga anaknya. Benar-benar tak masuk akal.

Susan Dianne Eubanks Membunuh Anak Karena Balas Dendam
 

Sahabat anehdidunia.com pada tanggal 26 Oktober 1997, Susan Dianne Eubanks melakukan sebuah aksi yang mungkin tak bisa dibayangkan. Bayangkan saja, malam itu Susan membunuh keempat anak kandungnya. Susan membunuh Brandon (14), Austin (7), Brigham (6) dan Matthew (4) di rumahnya sendiri, California. Lima hari usai melakukan aksinya, Susan langsung divonis hukuman mati.

Dalam persidangan, Susan mengakui melakukan aksi itu karena kebencian mendalam pada sang mantan suami. Mengaku cinta kepada keempat buah hatinya, Susan justru berpendapat jika anak-anaknya itu lebih baik mati saja. Sungguh, benar-benar Gila!

Andrea Yates Mengaku Dirasuki Setan


20 Juni 2001 publik dunia dikejutkan dengan aksi pembunuhan yang dilakukan oleh Andrea Yates. Tak main-main, Yates membunuh keempat anaknya yakni Noah (7), Paul (3), Luke (2) dan Mary (6 bulan). Yates membunuh keempat anaknya yang tak berdosa itu dengan cara ditenggelamkan di kamar mandi.

Saat persidangan berlangsung, Yates mengaku mendengarkan bisikan setan. Di mana setan itu hendak mengajak keempat anak-anak Yates ke neraka. Tak mau, Yates langsung membunuh keempat anaknya agar selamat dari neraka. Atas aksinya itu, Yates sempat dipenjara tetapi kini dia kini dirawat di rumah sakit jiwa karena gangguan mental.

Kenisha Berry Bunuh Bayi dan Diulangi


Nama Kenisha Berry mendadak dibicarakan banyak orang pada musim panas 2003 silam. Apakah karena dia mencetak sebuah prestasi? Tepatnya mungkin adalah sebuah prestasi kejahatan. Bayangkan saja, Berry yang kala itu berusia 25 tahun melakukan salah satu aksi kejahatan tersadis dalam satu dekade terakhir. Semua dimulai saat penemuan mayat bayi baru lahir yang tewas karena kedinginan dan digigit ratusan semut api.

Terungkap bahwa tersangkanya adalah Berry. Namun dalam penyelidikannya, ditemukan fakta mencengangkan bahwa Berry pernah melakukan aksi yang sama lima tahun silam. Saat itu 29 November 1998, Berry melakban tubuh dan mulut anaknya yang masih berusia empat hari. Bayi itu lalu ditaruh di kantong plastik hitam dan mayatnya ditinggal di tempat sampah. Berry didakwa hukuman mati yang kemudian jadi hukuman seumur hidup.

Lianne Smith Punya Pacar Pedofil


Lianne Smith mungkin adalah bukti bahwa seorang manusia bisa bertindak gila dan tak masuk akal karena ketakutan. Bahkan ketakutan itu bisa memicu tindakan gila seperti pembunuhan. Bayangkan saja, ibu asal Inggris ini membunuh kedua anaknya yakni Rebecca (5) dan Daniel (11 bulan) dengan cara mencekik pada 17 Mei 2010 di hotel Miramar yang terletak di Spanyol sana.

Lianne mengaku kejadian ini dipicu karena pacarnya, Martin Smith ditangkap usai melakukan aksi seksual pada anak. Lianne sendiri rupanya tahu bahwa sang kekasihnya itu pedofil dan malah membiarkannya. Beralasan enggan anak-anaknya dibawa ke panti sosial, Lianne malah langsung membunuh Rebecca dan Daniel. Masuk akal nggak sih alasannya?
Kekejaman dan tindakan sadis yang dilakukan ibu ibu terhadap darah daging mereka sendiri ini sangat tidak baik. Mohon sahabat anehdidunia.com mencintai dan menyayangi anak anda dan menyayangi sesama. Mari ciptakan perdamaian dunia dimulai dari mencintai keluarga kecil kita. 
 
 http://www.anehdidunia.com/2015/02/ibu-terkejam-dan-paling-sadis-di-dunia.html

0 komentar:

Posting Komentar