5 Cara Mati Paling Mengerikan Menurut Ahli Sains


Manusia tidak bisa memastikan kapan dan bagaimana dia akan meninggal dunia. Tetapi, dua orang pakar sejarah dan kepenulisan mengungkap lima cara mati paling mengerikan dan memilukan yang mungkin pernah dialami seorang manusia.
Ilmuwan senior di Museum Exploratorium San Francisco Paul Doherty dan penulis lepas Cody Cassidy, selama dua tahun meriset kematian paling mengerikan di dunia.
Doherty mengungkapkan lima cara mati paling mengerikan saat menjawab pertanyaan dalam sesi tanya jawab di reddit.com. Berikut serangkaian tanya jawab yang dilansir dari Mirror.
1. Berada di Dalam Lift yang Jatuh
Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Doherty mengatakan ketika berada dalam lift yang jatuh, seseorang harus telentang di lantai lift.
"Telentang adalah cara terbaik untuk menyebarkan tekanan G secara merata ke seluruh tubuh," katanya.
Mengapa harus melakukan itu? Kata Doherty, jika berdiri di dalam lift yang jatuh, organ-organ tubuh ikut jatuh ke bawah dalam kecepatan tinggi. Kondisi itu akan berakibat fatal jika lift (dan juga tubuh) berhenti mendadak.
2. Dimakan Cacing Pemakan Tulang
Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Palung Mariana dikenal sebagian bagian Bumi yang paling dalam di lautan. Palung ini terletak di antara utara Jepang dan selatan Australia itu memiliki kedalaman lebih dari 10.972 meter.
"Jika tenggelam ke dasar Palung Mariana, seseorang akan mati sebelum mencapai kedalaman yang mematikan," ucap Doherty.
Meski jika nanti bertemu kapal selam dan mampu berenang di bagian bawahnya, Anda akan menghadapi maut lainnya.
"Kantong-kantong udara di dalam tubuh Anda, yaitu di rongga hidung, tenggorokan dan dada, akan bermasalah. Mereka akan berisi air, dan berakibat fatal," kata dia.
"Anda tidak akan memiliki udara hingga membuat tubuh Anda tidak bisa mengapung ke permukaan. Anda akan terus tenggelam hingga ke dasar laut dan jadi santapan cacing pemakan tulang (bone-eating snot flower)."
Cacing ini hidup di dasar laut dan biasanya makan tulang belulang ikan paus yang mati dan tenggelam.
3. Terlalu Dekat dengan Bintang Neutron
Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Bintang neutron terbentuk dari ledakan supernova yang dipicu oleh keruntuhan massa bintang besar yang telah kehabisan bahan bakar. Bintang neutron berukuran 15 kali ukuran matahari di Galaksi Bima Sakti.
Bagian inti bintang terkompresi oleh tekanan gravitasi. Sehingga menghasilkan bintang neutron yang sangat padat. Jadi apa yang terjadi jika terlalu dekat dengan bintang neutron?
"Anda kemungkinan akan mati oleh radiasi yang dihasilkan meski Anda hanya berada di jarak 1,6 kilometer," kata Doherty.
"Jika tidak, Anda tetap akan mati oleh gaya gravitasi yang dihasilkan bintang neutron," lanjut Doherty.
Dravitasi permukaan bintang neutron sangat tinggi yaitu sekitar 1.011 kali lipat gravitasi Bumi!
"Jika Anda tertarik oleh gravitasi yang begitu kuat, Anda akan hancur dan terurai menjadi atom-atom," ujar Doherty.

4. Tersambar Sinar Akselerator Partikel

Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Ilmuwan Rusia Anatoli Bugorski pernah disambar sinar akselerator partikel pada tahun 1978. Anehnya, ia selamat. Tapi, itu tidak berarti Anda juga akan mengalami nasib serupa.
"Apakah Anda akan mati atau tidak, akan tergantung pada kekuatan akselerator partikel dan berapa banyak radiasi yang dibawanya," kata Doherty.
" kselerator Bugorski jauh lebih lemah dibandingkan Large Hadron Collider (LHC) di Jenewa, Swiss. Lagi pula, Akselerator Bugorski hanyalah sebuah akselerator tunggal, sementara LHC bisa dibilang sebuah senapan mesin," ucap Doherty.
Sinar partikel melumpuhkan satu sisi wajah Bugorski. Sekarang, setelah bertahun-tahun kemudian, sisi wajahnya itu terasa halus dan tidak berkerut, sementara sisi lain telah menua dimakan usia.
"Bugorski hampir mati karena keracunan radiasi akselerator tunggal, kita bisa membayangkan apa jadinya jika tersambar akselerator partikel LHC," kata Doherty.
5. Jatuh ke Lubang Dalam di Bumi
Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Bagaimana Kematian Yang Paling Memilukan Menurut Sains? (Sumber: Mirror)
Jika ada lubang dari kutub ke kutub dan jatuh melalui lubang itu, Anda akan terbakar sampai mati sebelum sampai ke inti Bumi.
"Pusat bumi lebih panas dari permukaan matahari, sehingga Anda akan matang sebelum mencapai pusatnya," kata Doherty.
Atau jika tidak, Anda akan mati karena kehabisan napas.
"Tekanan dan kerapatan udara dimulai 2 kali lipat setiap kedalaman 15.000 kaki (4,5 kilometer), maka setelah 10 kali lipat pada kedalaman 45 km, udara menjadi padat seperti air dan Anda mati seperti orang yang tenggelam," ucap dia.

0 komentar:

Posting Komentar