Ini dia 8 Orang dengan IQ Tinggi yang masih Hidup

Orang-orang cerdas diukur berdasarkan tes IQ (Intelligence Quotient). IQ, adalah skor yang berasal dari salah satu dari beberapa tes standar yang dirancang untuk menilai kecerdasan. Tujuan dari tes ini adalah mengukur kemampuan mental dan daya otak untuk setiap orang. Berikut ini adalah 9 Orang Tokoh dengan IQ tinggi yang masih hidup sampai artikel ini ditulis

1. Kim Ung-Yong - IQ = 210

 

Yong adalah anak ajaib Korea. Dia menunjukkan kemampuan yang cerdas sejak ia masih kecil. Dia mulai berbicara pada umur 6 bulan, ia mampu membaca bahasa Jepang, Korea, Jerman, Inggris dan bahasa lainnya pada ulang tahunnya yang ketiga. Pada usia 3 tahun, ia mampu memecahkan persamaan kalkulus kompleks dengan mudah tanpa masalah. Dia mendapat gelar Ph.D. dalam bidnag fisika di Colorado State University ketika ia berusia 16 tahun. Kim memiliki skor tertinggi di planet ini, ia terdaftar dalam Guinness Book of World Records untuk "IQ Tertinggi"; buku ini bahkan memperkirakan skornya bisa lebih dari 210.

2. Christopher Michael Langan - IQ = 195

 

Dia adalah " Orang terpintar di Amerika " menurt banyak media di Amerika. Langan lahir di San Francisco dan menghabiskan sebagian besar awal hidupnya di Montana. Dia mulai berbicara pada umur enam bulan, belajar sendiri untuk membaca sebelum ia berusia empat tahun, dan berulang kali loncat kelas di sekolah. Selama SMA ia mulai mengajar dirinya sendiri, fisika, matematika, filsafat Yunani dan Latin. Lalu ia melanjutkan ke perguruan tinggi namun keluar karena ia berpikir ia bisa mengajar profesor lebih dari yang mereka bisa mengajarinya. selama lebih dari 20 tahun ia bekerja di beberapa pekerjaan, ia bekerja sebagai pekerja konstruksi, koboi, layanan pemadam kebakaran hutan, dan buruh tani. Pada tahun 2004, Langan pindah bersama istrinya Gina (LoSasso née), ke sebuah klinik neuropsikolog, bagian utara Missouri, di mana ia memiliki dan mengoperasikan sebuah peternakan kuda. Pada tanggal 25 Januari 2008, Langan ikut sebagai salah satu kontestan diprogram TV NBC, yaitu kuis 1 vs 100 di mana dia memenangkan $ 250.000.

3. Philip Emeagwali - IQ = 190

 

Emeagwali lahir di Akure, Nigeria pada tanggal 23 Agustus 1954. Ia putus sekolah pada tahun 1967 karena perang Biafra-Nigeria. Ia menjadi seorang insinyur dan ilmuwan komputer / geologi yang merupakan salah satu dari dua pemenang Gordon Bell Prize tahun 1989, mendapatkan hadiah dari IEEE, untuk penggunaan sebuah Mesin Koneksi superkomputer untuk membantu menganalisis bidang minyak bumi. pada tahun 1991, Dia sedang belajar untuk mendapatkan gelar PhD-nya, tapi tesisnya ditolak oleh panitia penguji internal dan eksternal dan dengan demikian dia tidak diberikan gelar.

4. Garry Kasparov - IQ = 190

 

Garry Kasparov adalah Juara Catur Dunia . Ia lahir pada tanggal 13 April 1963 di Rusia. Kasparov tak pernah terbantahkan adalah Juara Dunia Catur termuda pada tahun 1985 pada usia 22. Dia memegang gelar juara dunia resmi FIDE sampai 1993, ketika sebuah perselisihan dengan FIDE kemudian mendirikan sebuah organisasi tandingan yang dipimpinnya, bernama Asosiasi Catur Profesional. Dia terus memegang Kejuaraan Dunia Catur "Klasik" sampai kekalahannya oleh Vladimir Kramnik pada tahun 2000. Kasparov mengumumkan pada tanggal 10 Maret 2005, bahwa ia akan pensiun dari catur kompetitif yang serius. Garry tidak hanya pemain catur sangat baik, ia menulis beberapa buku yang berhubungan dengan catur.

5. Marilyn vos Savant - IQ = 186

 

Lahir di St.Louis Missouri pada tanggal 11 Agustus 1946, dia adalah kolumnis majalah Amerika, penulis, dosen, dan dramawan yang bangkit untuk mendapatkan ketenaran melalui daftar di Guinness Book of World Records untuk kategori "IQ Tertinggi". Sejak 1986 ia telah menulis Tanyakan Marilyn, sebuah kolom di majalah Parade Minggu di mana ia memecahkan teka-teki dan pertanyaan jawaban dari pembaca pada berbagai mata pelajaran. Vos Savant belajar filsafat di Universitas Washington di St Louis meskipun keinginan orangtuanya untuk hal yang lebih berguna. Setelah dua tahun, ia keluar untuk membantu bisnis investasi keluarga, mencari kebebasan finansial untuk mengejar karir dalam menulis. 

6. John H. Sununu - IQ = 180

 

Lahir pada tanggal 2 Juli 1939 di Havana, Kuba. Dia adalah mantan Gubernur New Hampshire (1983-1989) dan mantan Kepala Staf Gedung Putih di bawah Presiden George HW Bush. Keluarga datang ke Amerika Serikat dari Timur Tengah pada awal abad kedua puluh. Sebagian besar dari dua generasi terakhir dari Sununus juga lahir di Amerika Serikat. Sebagian besar kerabat terdekatnya di Beirut telah meninggal, termasuk seorang kerabat yang kembali ke ibukota Lebanon dari Amerika Serikat beberapa tahun lalu.

7. Judit Polgar - IQ = 170

 

Judit adalah grandmaster catur Hungaria. Dia adalah pemain catur terkuat wanita dalam sejarah. Pada tahun 1991, ia mencapai gelar Grandmaster (GM) pada usia 15 tahun 4 bulan. Judit menurutnya sendiri "Pada tahun 1991, saya menjadi Grandmaster Catur, memecahkan rekor Bobby Fischer sebagai grandmaster termuda dalam sejarah pada saat itu. Selama empat kali, aku bermain di tim Olimpiade catur laki-laki Hungaria, dan kami memenangkan medali perak di tahun 2002. Aku telah mengalahkan juara dunia catur Spassky, Karpov, Kasparov, Topalov dan Anand di turnamen internasional, pertandingan dan turnamen cepat. Saya telah menjadi No 1 pemain catur wanita di dunia selama hampir 20 tahun berturut-turut, sejak tahun 1989. Di antara pria, saya menduduki peringkat 8 pada tahun 2005. Aku dianugerahi Oscar Catur tujuh kali, dan terpilih sebagai Pemain Catur Wanita Abad ini". 

8. Stephen Hawking - IQ = 160

 

Stephen adalah seorang fisikawan teoritis Inggris, yang terkenal di dunia ilmiah selama rentang karir 40 tahun. Buku-buku dan penampilan publiknya telah membuatnya menjadi selebriti akademik dan ia adalah Honorary Fellow dari Royal Society of Arts. Karya kunci Hawking ilmiah untuk saat ini meliputi penyediaan, dengan Roger Penrose, teorema tentang singularitas dalam kerangka relativitas umum, dan prediksi teoritis bahwa lubang hitam memancarkan radiasi, yang sekarang dikenal sebagai radiasi Hawking (atau kadang-kadang sebagai Bekenstein-radiasi Hawking ). Hawking terkena penyakit distrofi neuro-otot yang berhubungan dengan amyotrophic lateral sclerosis (ALS), suatu kondisi yang telah berkembang selama bertahun-tahun dan telah membuat dia hampir sepenuhnya lumpuh.

Read more: http://gabohong.blogspot.com/2011/10/ini-dia-8-orang-dengan-iq-tinggi-yang.html#ixzz1nE73MD2g