Terjadi adegan mengharukan saat Paus Fransiskus sedang berkhotbah di depan ratusan ribu orang di vatikan. Paus tersebut memperlihatkan sikap hangatnya pada seorang anak yatim piatu.
Dalam event yang berlangsung di Vatikan pekan ini, keluarga-keluarga Katolik dari seluruh dunia berkumpul untuk merayakan Year of Faith with His Holiness. Seorang anak laki-laki berumur enam tahun tampaknya begitu mengagumi sang Paus. Tiba-tiba bocah lelaki bernama Carlos naik ke atas podium dan mendekati Paus. Dia langsung memeluk Paus tengah berpidato di depan sekitar 150 ribu orang.
Dipeluk begitu, Paus balas mengusap-usap kepala bocah tersebut sembari tetap meneruskan pidatonya. Dengan kepolosan khas anak-anak, Carlos kemudian duduk di atas kursi Paus.
Beberapa kardinal kemudian mencoba membujuk bocah tersebut untuk turun dari podium. Mereka bahkan menawarkan permen untuk membujuknya. Namun Carlos yang lahir di Kolombia dan diadopsi keluarga Italia itu, memilih untuk terus berada di dekat Paus.
Dalam event yang berlangsung di Vatikan pekan ini, keluarga-keluarga Katolik dari seluruh dunia berkumpul untuk merayakan Year of Faith with His Holiness. Seorang anak laki-laki berumur enam tahun tampaknya begitu mengagumi sang Paus. Tiba-tiba bocah lelaki bernama Carlos naik ke atas podium dan mendekati Paus. Dia langsung memeluk Paus tengah berpidato di depan sekitar 150 ribu orang.
Dipeluk begitu, Paus balas mengusap-usap kepala bocah tersebut sembari tetap meneruskan pidatonya. Dengan kepolosan khas anak-anak, Carlos kemudian duduk di atas kursi Paus.
Beberapa kardinal kemudian mencoba membujuk bocah tersebut untuk turun dari podium. Mereka bahkan menawarkan permen untuk membujuknya. Namun Carlos yang lahir di Kolombia dan diadopsi keluarga Italia itu, memilih untuk terus berada di dekat Paus.
Adegan tersebut menjadi perbincangan menarik di media sosial. Media massa Italia pun ramai memberitakannya dan menuliskan bahwa paus-paus sebelumnya mungkin akan menyuruh anak itu pergi.
Ibu angkat Carlos mengatakan, hal itu sama sekali tidak direncanakan. "Berkat yang diterima putra kami adalah untuk semua anak yang terbuang di dunia ini," kata wanita yang tak ingin disebut namanya itu.
Ibu angkat Carlos mengatakan, hal itu sama sekali tidak direncanakan. "Berkat yang diterima putra kami adalah untuk semua anak yang terbuang di dunia ini," kata wanita yang tak ingin disebut namanya itu.
Inilah videonya yang menimbulkan kehebohan di internet:
(AFP, ABC, News.co.au)
0 komentar:
Posting Komentar